Optimis Indo
BerandaJaga Negeri

Hari Kebaya Nasional Diperingati Setiap 24 Juli, Bagaimana Sejarahnya?

Sejarah hari kebaya nasional

OptimisIndo.com – Hari Kebaya Nasional yang diperingati setiap tanggal 24 Juli merupakan momen penting bagi masyarakat Indonesia. Kebaya, sebagai busana tradisional wanita Indonesia, memiliki sejarah panjang dan penuh makna.

Artikel ini akan membahas sejarah Hari Kebaya Nasional dan alasan di balik penetapan tanggal 24 Juli sebagai hari peringatannya.

Sejarah Kebaya di Indonesia

Kebaya adalah busana tradisional yang dikenal di berbagai daerah di Indonesia, seperti Jawa, Bali, Sunda, dan Sumatera.

Pakaian ini sering kali dikenakan pada acara-acara penting seperti pernikahan, upacara adat, dan perayaan hari besar. Kebaya sendiri memiliki berbagai variasi yang disesuaikan dengan adat dan budaya masing-masing daerah.

Asal usul kebaya dipercaya berasal dari zaman Kerajaan Majapahit pada abad ke-15. Pada masa kolonial Belanda, kebaya menjadi simbol identitas dan kebanggaan wanita Indonesia.

Kebaya tidak hanya menjadi busana sehari-hari tetapi juga simbol perlawanan terhadap penjajah melalui penampilan yang anggun dan berwibawa.

Lahirnya Hari Kebaya Nasional

Hari Kebaya Nasional lahir dari inisiatif berbagai komunitas dan pecinta kebaya di Indonesia. Tujuan utama dari peringatan ini adalah untuk melestarikan dan mempromosikan kebaya sebagai warisan budaya yang harus dijaga.

Pada tahun 2021, pemerintah Indonesia secara resmi menetapkan tanggal 24 Juli sebagai Hari Kebaya Nasional. Penetapan ini didasarkan pada sejarah panjang kebaya dan perannya dalam membentuk identitas budaya Indonesia.

Makna dan Tujuan Peringatan Hari Kebaya Nasional

Peringatan Hari Kebaya Nasional memiliki beberapa makna penting, di antaranya:

  1. Melestarikan Warisan Budaya: Dengan memperingati Hari Kebaya Nasional, diharapkan generasi muda Indonesia semakin mengenal dan mencintai kebaya sebagai bagian dari warisan budaya yang harus dijaga dan dilestarikan.
  2. Meningkatkan Kesadaran dan Kebanggaan Nasional: Hari Kebaya Nasional juga bertujuan untuk meningkatkan rasa bangga masyarakat terhadap kekayaan budaya Indonesia. Kebaya menjadi simbol identitas nasional yang unik dan bernilai tinggi.
  3. Mendorong Industri Kreatif: Peringatan ini juga diharapkan dapat mendorong industri kreatif, khususnya di bidang fashion, untuk terus mengembangkan dan mempromosikan kebaya baik di dalam maupun luar negeri.

Kegiatan dalam Peringatan Hari Kebaya Nasional

Berbagai kegiatan biasanya diadakan untuk memperingati Hari Kebaya Nasional, seperti:

  1. Lomba Kebaya: Lomba kebaya sering diadakan untuk menampilkan berbagai kreasi kebaya dari para desainer lokal.
  2. Pameran Kebaya: Pameran yang menampilkan kebaya-kebaya dari berbagai daerah dengan berbagai desain dan variasi.
  3. Seminar dan Diskusi: Seminar dan diskusi mengenai sejarah, makna, dan perkembangan kebaya dalam kehidupan masyarakat modern.
  4. Fashion Show: Fashion show yang menampilkan kebaya-kebaya modern dengan sentuhan tradisional.

Hari Kebaya Nasional yang diperingati setiap tanggal 24 Juli bukan hanya sekadar perayaan, tetapi juga merupakan upaya nyata untuk melestarikan kebaya sebagai warisan budaya Indonesia.

Dengan mengenal sejarah dan makna di balik Hari Kebaya Nasional, diharapkan masyarakat Indonesia semakin mencintai dan bangga terhadap kekayaan budaya yang dimiliki. Mari kita jaga dan lestarikan kebaya, bukan hanya sebagai busana, tetapi juga sebagai simbol identitas dan kebanggaan nasional.

Baca Juga: Dapat Penghargaan Tertinggi dari Presiden MBZ, Jokowi Ucap Terima Kasih

Related Articles

Indonesia Bidik Keanggotaan BRICS, Prabowo: Ini Langkah Strategis

Geralda Talitha

Sederet Tips Kesehatan agar #Mudik2024Lancar Tanpa Hambatan, Yuk Catat!

Geralda Talitha

#BerharapUntukIndonesia: Langkah-langkah Prabowo Subianto Melanjutkan Program Jokowi untuk Percepatan Pembangunan IKN

Geralda Talitha

Leave a Comment