Optimis Indo
Beranda

Prabowo Subianto Fokus Naikkan Gaji ASN dalam Rencana Kerja Pemerintah 2025

Presiden Prabowo

OptimisIndo.com – Presiden Prabowo Subianto resmi menetapkan perubahan fokus dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 melalui Peraturan Presiden Nomor 79 Tahun 2025. Salah satu agenda utama yang mendapat perhatian besar adalah kebijakan peningkatan gaji ASN, mulai dari guru, dosen, tenaga kesehatan, hingga pejabat negara.

Langkah tersebut sekaligus menegaskan arah baru pemerintah dalam menyesuaikan prioritas pembangunan nasional dengan anggaran 2025, sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 62 Tahun 2025 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.

Fokus Baru Pemerintah

Dalam beleid yang ditetapkan pada 30 Juni 2025 itu, terdapat pemutakhiran narasi dan matriks pembangunan. Dokumen ini memuat sasaran pembangunan nasional 2025, program prioritas, kegiatan strategis, hingga proyek unggulan dengan target indikator yang lebih terukur.

Prabowo Subianto menegaskan, fokus pemerintah tidak hanya pada pembangunan fisik, tetapi juga pada peningkatan kualitas hidup masyarakat. “Kami ingin memastikan pembangunan berdampak langsung bagi rakyat, baik melalui pendidikan, kesehatan, maupun kesejahteraan sosial,” tegasnya.

Delapan program hasil terbaik cepat yang menjadi fokus utama pemerintah mencakup:

  1. Penyediaan makan siang dan susu gratis di sekolah serta bantuan gizi bagi balita dan ibu hamil.
  2. Layanan pemeriksaan kesehatan gratis, percepatan penanganan TBC, dan pembangunan rumah sakit berkualitas di kabupaten.
  3. Peningkatan produktivitas lahan pertanian melalui lumbung pangan desa, daerah, dan nasional.
  4. Pembangunan sekolah unggul terintegrasi serta renovasi sekolah yang tidak layak.
  5. Perluasan program kartu kesejahteraan sosial dan kartu usaha untuk menghapus kemiskinan absolut.
  6. Kenaikan gaji ASN, termasuk guru, dosen, tenaga kesehatan, penyuluh, TNI/Polri, serta pejabat negara.
  7. Pembangunan infrastruktur desa, bantuan langsung tunai (BLT), serta penyediaan rumah murah bersanitasi bagi generasi muda dan masyarakat berpenghasilan rendah.
  8. Pendirian Badan Penerimaan Negara guna meningkatkan rasio penerimaan negara terhadap PDB hingga 23%.

Penyesuaian Target Ekonomi

Selain perubahan fokus program, pemerintah juga menetapkan penyesuaian sasaran ekonomi. Pertumbuhan ekonomi ditargetkan 5,3%, dengan inflasi 2,5% plus minus 1%. Sementara itu, nilai tukar rupiah diproyeksikan berada pada kisaran Rp16.000 hingga Rp16.900 per dolar AS. Angka ini berbeda dari target sebelumnya yang mematok pertumbuhan 5,3–5,6% dan kurs Rp15.300–Rp15.900 per dolar AS.

Dampak bagi Aparatur Negara

Kebijakan peningkatan gaji ASN dipandang sebagai langkah strategis untuk memperkuat kinerja birokrasi dan meningkatkan motivasi aparatur negara. Guru, tenaga kesehatan, dan aparat penegak hukum termasuk kelompok prioritas yang akan merasakan langsung manfaat kebijakan ini.

“Pemerintah ingin memberikan penghargaan yang layak kepada para ASN, TNI, Polri, dan pejabat negara yang menjadi garda terdepan dalam melayani masyarakat,” ujar Prabowo Subianto.

Dengan pemutakhiran RKP 2025 ini, pemerintah berupaya memastikan bahwa rencana kerja pemerintah dan anggaran 2025 berjalan lebih realistis, adaptif terhadap tantangan global, sekaligus berpihak pada peningkatan kesejahteraan rakyat.

Related Articles

#SelamatHARDIKNAS 2024: Strategi Pintar untuk Meningkatkan Pendidikan Indonesia!

Geralda Talitha

Hasil Kunjungan Prabowo ke China: Investasi, Kerja Sama Bilateral, dan Komitmen Politik Luar Negeri

Geralda Talitha

Prabowo Kukuhkan Lima Tokoh Jadi Jenderal Kehormatan lewat Upacara Miiliter di Bandung

Geralda Talitha

Leave a Comment