Optimis Indo
Beranda

Bonus Hari Raya akan Diberikan Grab dan Gojek untuk THR 2025 ke Pengemudi Ojol

bonus THR ojol 2025

OptimisIndo.com – Perusahaan layanan ojek online Grab dan Gojek memberikan respons positif terhadap imbauan Presiden Prabowo Subianto terkait pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) untuk pengemudi ojek online (ojol).

Imbauan ini disampaikan langsung oleh Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (10/3/2025).

Presiden Prabowo mengimbau agar seluruh perusahaan layanan transportasi berbasis aplikasi memberikan bonus Hari Raya kepada mitra pengemudi dan kurir online.

Pernyataan ini memberikan angin segar, terutama bagi para pengemudi ojol yang sebelumnya melakukan aksi unjuk rasa di Kementerian Ketenagakerjaan pada 17 Februari 2025. Dalam aksi tersebut, mereka meminta aturan resmi yang mewajibkan pemberian THR oleh pemilik platform.

Grab Siapkan Program Bonus Kinerja Khusus

Anthony Tan, Group CEO & Co-Founder Grab, menyampaikan bahwa pihaknya akan memberikan Bonus Hari Raya (BHR) kepada para mitra pengemudi melalui program bonus kinerja khusus. Program ini bertujuan untuk memberikan apresiasi atas dedikasi mitra pengemudi selama ini, terutama menjelang Idul Fitri 2025.

“Bonus ini merupakan bentuk dukungan tambahan yang tidak termasuk dalam manfaat rutin bagi gig workers seperti mitra pengemudi platform digital,” ujar Anthony.

Bonus ini akan diberikan kepada mitra pengemudi yang memenuhi kriteria tertentu. Penilaian didasarkan pada keaktifan mitra, termasuk jumlah pesanan yang diselesaikan, tingkat penyelesaian pesanan, jam kerja online, dan rating pengemudi.

Anthony juga menyebutkan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan platform digital seperti Grab menjadi bukti nyata dampak positif bagi pekerja sektor transportasi berbasis aplikasi.

Gojek Hadirkan Program Tali Asih Hari Raya

Sama seperti Grab, Gojek juga akan memberikan Bonus Hari Raya kepada mitra pengemudi. Presiden Gojek, Catherine Hindra Sutjahyo, mengungkapkan bahwa bonus ini akan diberikan dalam bentuk uang tunai melalui program bertajuk Tali Asih Hari Raya.

“Bonus uang tunai ini diharapkan membantu mitra pengemudi menjalani Ramadhan dan merayakan Idul Fitri dengan lebih bermakna,” jelas Catherine.

Catherine menambahkan bahwa program ini juga merupakan respons langsung terhadap imbauan Presiden Prabowo. Meskipun nominal bonus belum diungkapkan, Gojek memastikan pemberian bonus akan disesuaikan dengan kondisi keuangan perusahaan.

Presiden Prabowo menekankan bahwa Bonus Hari Raya bagi pengemudi ojol harus diberikan dalam bentuk uang tunai. Besaran bonus akan disesuaikan dengan keaktifan kerja para pengemudi. Data pemerintah mencatat terdapat sekitar 250.000 pengemudi dan kurir online aktif, sementara 1-1,5 juta lainnya berstatus paruh waktu.

Prabowo berharap kebijakan ini dapat memberikan kesempatan bagi para pengemudi ojol untuk menikmati libur, mudik, dan Idul Fitri dengan kondisi yang lebih baik. “Kami menyerahkan mekanisme ini kepada Menteri Ketenagakerjaan untuk dirundingkan lebih lanjut,” ujar Presiden.

THR Ojol 2025 menjadi bentuk apresiasi nyata dari Gojek dan Grab kepada mitra pengemudi yang telah menjadi tulang punggung layanan transportasi di Indonesia.

Dengan program ini, diharapkan para pengemudi ojol dapat merasakan manfaat langsung dari kolaborasi antara pemerintah dan industri teknologi.

Perusahaan layanan ojek online Grab dan Gojek memberikan respons positif terhadap imbauan Presiden Prabowo Subianto terkait pemberian Tunjangan Hari Raya (THR) untuk pengemudi ojek online (ojol). Imbauan ini disampaikan langsung oleh Presiden di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin (10/3/2025).

Presiden Prabowo mengimbau agar seluruh perusahaan layanan transportasi berbasis aplikasi memberikan bonus Hari Raya kepada mitra pengemudi dan kurir online. Pernyataan ini memberikan angin segar, terutama bagi para pengemudi ojol yang sebelumnya melakukan aksi unjuk rasa di Kementerian Ketenagakerjaan pada 17 Februari 2025. Dalam aksi tersebut, mereka meminta aturan resmi yang mewajibkan pemberian THR oleh pemilik platform.

Anthony Tan, Group CEO & Co-Founder Grab, menyampaikan bahwa pihaknya akan memberikan Bonus Hari Raya (BHR) kepada para mitra pengemudi melalui program bonus kinerja khusus. Program ini bertujuan untuk memberikan apresiasi atas dedikasi mitra pengemudi selama ini, terutama menjelang Idul Fitri 2025.

“Bonus ini merupakan bentuk dukungan tambahan yang tidak termasuk dalam manfaat rutin bagi gig workers seperti mitra pengemudi platform digital,” ujar Anthony.

Bonus ini akan diberikan kepada mitra pengemudi yang memenuhi kriteria tertentu. Penilaian didasarkan pada keaktifan mitra, termasuk jumlah pesanan yang diselesaikan, tingkat penyelesaian pesanan, jam kerja online, dan rating pengemudi.

Anthony juga menyebutkan bahwa kolaborasi antara pemerintah dan platform digital seperti Grab menjadi bukti nyata dampak positif bagi pekerja sektor transportasi berbasis aplikasi.

Sama seperti Grab, Gojek juga akan memberikan Bonus Hari Raya kepada mitra pengemudi. Presiden Gojek, Catherine Hindra Sutjahyo, mengungkapkan bahwa bonus ini akan diberikan dalam bentuk uang tunai melalui program bertajuk Tali Asih Hari Raya.

“Bonus uang tunai ini diharapkan membantu mitra pengemudi menjalani Ramadhan dan merayakan Idul Fitri dengan lebih bermakna,” jelas Catherine.

Catherine menambahkan bahwa program ini juga merupakan respons langsung terhadap imbauan Presiden Prabowo. Meskipun nominal bonus belum diungkapkan, Gojek memastikan pemberian bonus akan disesuaikan dengan kondisi keuangan perusahaan.

Presiden Prabowo menekankan bahwa Bonus Hari Raya bagi pengemudi ojol harus diberikan dalam bentuk uang tunai. Besaran bonus akan disesuaikan dengan keaktifan kerja para pengemudi. Data pemerintah mencatat terdapat sekitar 250.000 pengemudi dan kurir online aktif, sementara 1-1,5 juta lainnya berstatus paruh waktu.

Prabowo berharap kebijakan ini dapat memberikan kesempatan bagi para pengemudi ojol untuk menikmati libur, mudik, dan Idul Fitri dengan kondisi yang lebih baik. “Kami menyerahkan mekanisme ini kepada Menteri Ketenagakerjaan untuk dirundingkan lebih lanjut,” ujar Presiden.

THR Ojol 2025 menjadi bentuk apresiasi nyata dari Gojek dan Grab kepada mitra pengemudi yang telah menjadi tulang punggung layanan transportasi di Indonesia. Dengan program ini, diharapkan para pengemudi ojol dapat merasakan manfaat langsung dari kolaborasi antara pemerintah dan industri teknologi.

Related Articles

Moderasi Beragama Sebagai Jalan Menuju Kehidupan yang Damai Menurut Dr. Ali Mochtar Ngabalin

Geralda Talitha

Kapolda Jateng Jamin Keamanan Deklarasi Kampanye Damai Pilkada 2024

Geralda Talitha

Presiden Erdogan Hadiahkan Mobil Listrik Togg T10X ke Presiden Prabowo

Geralda Talitha

Leave a Comment